Kisah
penjelajahan Percy Fawcett untuk menemukan “The Lost City of Z” telah
menginspirasi banyak orang. Tokoh imajiner Indiana John diciptakan juga karena
terinspirasi oleh kisah Fawcett ini. Jika pada beberapa dekade sebelumnya
pencarian The Lost City of Z dilakukan melalui jalan darat dengan menyisir
hutan belantara amazon tidak demikian di masa sekarang.
Kemunculan
Google Earth dan deforestasi (kegiatan penebangan hutan secara besar-besaran)
memungkinkan pencarian kota yang hilang ini dengan lebih mudah. Kondisi ini
telah membuat ditemukannya 210 geoglyph
(gambar besar yang misterius yang ada di
tanah, dari batuan klastik atau unsur-unsur lain seperti batu, pecahan batu,
kerikil, dll) di 200 situs yang berbeda si sebuah jalur sepanjang 250 kilometer
dengan lebar 10 kilometer di Amazon. Seperti garis-garis yang ada Nazca, desain
geometris yang ada di Amazon hanya dapat terlihat di udara. Dengan bantuan citra satelit dari Google
Earth, arkeolog di Brazil menemukan lebih dan lebih dari ini desain geometris
di tanah hutan hujan Amazon. Terutama, karena semakin banyak pohon yang
ditebang.
Geoglyphs
diyakini telah diukir oleh penduduk kuno di kawasan Amazon sekitar 700-2000 tahun
yang lalu untuk beberapa tujuan yang belum diketahui. Sejauh ini, hampir 300
geoglyph telah diidentifikasi. Hali menyedihkan bahwa apa yang dianggap bukti
terbesar dari kecanggihan peradaban Amazon Kuno ini, dapat dilihat setelah
terjadinya pemusnahan massal pooh-pohon, binatang, dan pemukiman suku-suku di
hutan Amazon.
Salah
Satu Geoglyph Yang Ada di Amazon
Reruntuhan
telah ditemukan akibat deforestasi yang cepat. Ini merupakan sebuah proses yang
mengungkapkan apa yang tersembunyi di bawah lapisan dalam vegetasi. Banyak
sejarahwan yang masih berpikir bahwa sebelum kedatangan Spanyol dan Portugis
pada abad ke-15, di Amazon tidak ada peradaban yang maju. Tapi, mengingat fakta
bagaimana deforestasi telah mengungkapkan banyak rahasia tersembunyi dari sebuah
daerah, banyak penelitin yakin bahwa sebuah peradaban maju yang ada di masa
lampau telah menghuni wilayah ini. Banyak gambar udara dan satelit
mengungkapkan, jaringan kompleks kota, jalan-jalan kota dan struktur kota yang
sampai sekarang masih tetap tersembunyi jauh di dalam hutan Amazon yang belum
dapat tertembus.
Sejauh
ini, para peneliti telah dibantu oleh Google Earth yang memungkinkan mereka
untuk mengidentifikasi struktur yang tidak terlihat jika diamati dari permukaan.
Hingga saat ini banyak penemuan telah dibuat, beberapa diantaranya adalah
struktur persegi atau persegi panjang, sementara yang lain membentuk lingkaran
konsentris atau kompleks angka geometris eperti segi enam dan oktagon, semua
terhubung oleh jaringan jalan lebar. Peneliti menemukan parit-parit yang rapi
atau lubang, dengan kedalaman antara 1 dan 4 meter, dan lebar 11-12 meter. Ini
semua ditemukan dalam berbagai ukuran dan desain seperti lingkaran, kotak,
persegi panjang, bentuk senyawa, garis lurus dan sejajar. Semuanya terhubung dengan
apa yang tampak seperti sebuah jalan.
Meskipun
beluam ada bukti bahwa penduduk kuno Amazon telah membangun piramida dan
mengembangkan bahasa tertulis, seperti penduduk Mesir kuno, tetapi mereka telah
menunjukkan tanda-tanda kompleksitas sosial yang besar dan kemampuan untuk menaklukkan
lingkungan. Berkat penggalian, para peneliti telah menemukan tembikar, batu
berukir dan elemen lain yang mengarah ke tanda-tanda adanya pemukiman manusia,
meskipun beberapa situs tidak menghasilkan artefak, peneliti berpendapat bahwa
beberapa situs arkeologi mungkin mempunyai fungsi seremonial, sementara yang
lain mungkin dimaksudkan untuk tujuan defensif.
Gambar Tembikar Kuno yang Ditemukan di
Amazon
Dengan
mengamati gambar-gambar yang mendominasi geoglyph, bahwa penduduk kuno yang ada
di Amazon merupakan masyarakat yang kompleks dengan kemampuan yang luar biasa
dalam berbagai bidang. Para peneliti memperkirakan bahwa setelah mengamati
beberapa situs arkeologi yang ditemukan sejauh ini, populasi penduduk di kota
legendda ini sekitar 70.000 jiwa. Hingga sejauh ini para peneliti tahu sedikit
tentang peradaban Amazon ini berkat tembikar yang ditemukan selama penggalian
yang berumur 2000 tahun.
Salah
Satu Geoglyph Yang Ada di Amazon
Sumber:
1 komentar:
Click here for komentarHabis nonton the lost city of Z, penasaran dan cari kisah lengkap misterinya sampai ke sini, thanks.
ConversionConversion EmoticonEmoticon